DOMPU, INSANCHANNEL.COM – Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Dompu, Drs. H.Syamsul Ilyas, M.Si mengingatkan jajaran guru Pendidikan Agama Islam (PAI) di daerah ini tentang pentingnya akselerasi moderasi beragama dalam menangkal politik identitas dan transformasi pendidikan agama dan keagamaan dalam mewujudkan pendidikan yang bermutu dan bermartabat.

“Ini penting disampaikan karena tahun ini adalah tahun politik,” ujar Drs.H. Syamsul H. Ilyas, M.Si, Kepala Kantor Kemenag. Kab. Dompu pada acara rapat koordinasi antara Seksi Pendikan Agama Islam (PAI) Kantor Kemenag. Dompu, Guru PAI SD, SMP dan SMA/SMK di aula Kemenag. Dompu, Kamis (9/2/2023).
Lebih lanjut H. Syamsul Ilyas mengungkapkan, di tahun politik saat ini guru-guru Pendidikan Agama Islam Islam harus mampu menempatkan diri sebagai sosok yang netral dan dapat memberikan kesejukan di tengah-tengah masyarakat. Dan ia juga menghimbau untuk tetap menjalankan tugas dan fungsi dengan baik. “Masyarakat menunggu peran kita,” ujarnya.
Sementara itu Kasi Pendidikan Agama Islam (PAI) Kantor Kemenag. Dompu, Muh. Alimuddin, S.Ag secara terpisah mengatakan, rapat koordinasi yang digelar ini dalam rangka untuk menyatukan langkah dalam menjalankan tugas dan fungsi di tempat kerja masing-masing. “Tantangan kehidupan saat ini makin kompleks, maka dibutuhkan kebersamaan langkah kita sebagai wujud kepedulian kita untuk masyarakat, bangsa dan negara,” paparnya.
Giat awal tahun 2023 yang digelar Seksi PAI Kantor Kemenag Dompu jelas Alimuddin sebagai bentuk tanggung jawab dalam pelaksanaan tupoksi seksi PAI, Pengawas PAI dan GPAI sekolah umum untuk semua tingkatan jenjang yang tergabung dalam KKG, MGMP PAI. Dan kegiatan ini berjalan lancar dan melahirkan beberapa rekomendasi untuk peningkatan tusi GPAI dan pengawas. “Bersama kita bisa,” jujurnya.
Ketua Kelompok Pengawas (Pokjawas) Kemenag. Dompu, Hanafi, SH menyambut positif rapor koordinasi antara Seksi PAI, Guru PAI dan Pengawas Kemenag. Dompu. “Kegiatan ini sebuah langkah maju dalam meningkatkan peran masing-masing,” paparnya seraya menyarankan agar kegiatan seperti perlu diagendakan lebih lanjut.
Hal senada juga disampaikan salah seorang Pengawas Kemenag, Hamka, S.Pdi juga menyambut positif rakor ini sehingga masing-masing tahu akan tugas dan fungsi kita masing-masing. “Dengan keterbatasan tenaga kita di pengawas guru PAI akan paham,”katanya sembari menyebut jumlah pengawas Kemenag Dompu sebanyak 11 orang. (nas)