DOMPU, INSANCHANNEL.COM – PT Sumbawa Timur Mining (STM) yang sedang melakukan kegiatan eksplorasi tambang mineral dan panas bumi akan menjadi tambang tembaga kelas dunia. Lokasi kegiatan yang dekat dengan laut menuntut perusahaan ini untuk ikut berkontribusi dalam mengurangi sampah plastik yang menjadi ancaman dunia kedepan.
Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang diperingati setiap 5 Juni tahun 2023 ini mengangkat tema ‘Beat Plastik Polution’ atau melawan polusi plastik. Tema ini sejalan dengan prediksi organisasi United Nation Environment di bawah organisasi PBB, bahwa pada 2040 terdapat 29 juta ton plastik masuk ke ekosistem perairan dunia.

Sementara data Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI tahun 2022, produksi sampah dalam negeri sekitar 68 juta ton dan 18,5 juta ton diantaranya merupakan sampah plastik. “Data yang cukup mengkhawatirkan. Data ini belum termasuk sampah yang bertebaran kita lihat di jalanan maupun laut saat ini,” ungkap Manajer Departemen Sustainability PT STM, Razky Akbar pada peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia tahun 2023 di area New Staging Desa Marada, Kecamatan Hu’u, Kabupaten Dompu, Provinsi NTB, Indonesia pada Minggu (4/6/2023).
PT STM memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia tiap tahun untuk memberi kontribusi dalam menjaga lingkungan. Apalagi area Projek Hu’u berdekatan dengan area pantai dan laut. Kendati pengelolaan sampah di area projek sudah ada kontraktornya, dan di tingkat masyarakat sudah ada bank sampah binaan Community Relation (Comrel). Tapi bisa mendorong kesadaran dan tanggungjawab bersama dalam meminimalisir sampah plastik.
“Harapannya kita bisa turut serta berkomitmen menularkan kesadaran kepada keluarga sekitar terkait budaya baru penggunaan plastik. Walaupun tidak seberapa dibandingkan orang yang banyak berkontribusi pada kondisi hari ini terkait sampah, tapi setidaknya PT STM bisa menjadi panutan,” ungkap Razky.

Kepala Teknik Tambang (KTT) PT STM, Hendra Sebayang pada kesempatan yang sama menyampaikan apresiasinya kepada panitia dan tim di Projek Hu’u yang mendorong kesadaran bersama dalam meminimalisir sampah plastik. Apalagi plastik sangat sulit diurai. Sampai sekarang masih dicari teknologi yang efisien dan efektif. Tapi sebagai manusia dengan akal budinya, mencoba berbagai cara, salah satunya dengan mengurangi penggunaan plastik. “Untuk itu, kita hari ini hadir sebagai bentuk komitmen kita sebagai penghasil produk dari pertambangan. Kita juga ingin secara bijak mengelola hasil pertambangan kita,” ungkapnya.
Penggunaan plastik dalam kehidupan sehari – hari untuk saat ini tidak bisa dihindari. Membawa sendiri kantong belanja yang bisa digunakan berulang kali, dan membuang sampah pada tempatnya menjadi salah satu upaya mengurangi penggunaan plastik.

“Bijaklah menggunakan plastik. Jadi mohon kita juga mendukung pemerintah, kita mendukung masyarakat, mendukung keberadapan anak cucu kita agar dia tidak tersulitkan untuk menjalankan kehidupan di masa depan. Karena kita hanya diberikan titipan saja pada saat ini (mengelola bumi),” ajak Hendra Sebayang.
Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia tahun 2023, PT STM menggelar berbagai kegiatan untuk meningkatkan kesadaran bersama menjaga lingkungan, terutama dari sampah plastik sesuai tema Beat Plastic Pollution atau mencegah polusi plastik. Berbagai kuis dan jinggle dilombakan antar karyawan dan kontraktor PT STM dengan berbagai hadiah menarik disiapkan panitia.
Aksi pungut sampah juga dilakukan karyawan dan kontraktor PT STM di area New Staging Desa Marada. Kegiatan gotong royong bersama warga untuk membersihkan lingkungan dari sampah plastik di sekitar pemukiman warga se Kecmaatan Hu’u yang diawali di Desa Hu’u pada Jumat, (2/6/2023) juga dilaksanakan dalam rangka peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia tahun 2023. (vin)











