DOMPU, INSANCHANNEL.COM – Sebanyak 34 cabang olahraga (Cabor) mengikuti tes kebugaran jasmani awal menjelang pelaksanaan Pekan Olahraga (Porprov) NTB ke XI tahun 2023. Tes ini dilakukan dalam rangka memastikan atlet mencapai kebugaran jasmani yang proporsional.

Tes dilakukan selama 2 hari, yaitu Sabtu (17/12/2022) dilakukan terhadap 7 cabor dan Minggu (18/12/2022) dilakukan terhadap 17 cabor. Hari pertama dilakukan tes kebugaran untuk atlet cabor Bola Volly, Bulu Tangkis, Wushu, Pentaque, dan Kick Boxing untuk kelompok satu. Kelompok dua untuk cabor Balap Motor, Balap Sepeda, Tinju, Bridge, Tenis Meja, dan Muantai. Kelompok tiga untuk cabor Atletik, Catur, Karate, Kempo, Menembak, dan Panjat Tebing.
Pada hari kedua, tes kebugaran dilakukan terhadap 16 cabor dan dibagi dalam 3 kelompok. Masing – masing drum band, Basket, Selancar, Senam, Sepatu Roda, dan Taekwondo kelompok 1. Kelompok 2 yaitu E- Sport, Sepak Bola, Renang, Tenis Lapangan, dan Bilyard. Kelompok 3 yaitu cabor sepak Takraw, Panahan, Futsal, Pencak Silat, dan Tarung Drajat.

Iwan Ermansyah, S.Pd, M.Pd selaku Ketua Pemusatan Latihan Kabupaten (Satlakab) Dompu Unggul kepada wartawan, Sabtu (17/12/2022) menegaskan, tes kebugaran ini dilakukan dalam rangka memastikan atlet – atlet kabupaten Dompu mencapai kebugaran jasmani yang proporsional. Tes fisik ini dimonotoring langsung oleh KONI. “Tes yang digunakan black tes yaitu untuk mengetahui kondisi VO2 maksimalnya, sehingga itu bisa diukur secara akademis terkait dengan kekuatan tingkat kebugaran jasmani atlet,” kata Iwan Ermansyah.
Tes kebugaran ini juga sebagai sarana assesment untuk memantau tahap awal terkait dengan kemampuan, kekuatan dan daya tahan atlet itu sendiri. Hasil tes ini menjadi acuan dan evaluasi masing – masing Cabor dalam menyiapkan fisik atletnya. “Ini akan menjadi sarana assesment untuk memantau tahap awal terkait kemampuan, kekuatan dan daya tahan atlet. Sehingga menjadi bahan evaluasi bagi pelatih dalam menyiapkan atletnya sebelum pelaksanaan Porprov,” terangnya.

Tes kebugaran juga akan dilakukan terhadap atlet yang mengikuti pemusatan latihan di luar daerah. Tapi pelaksanaannya akan dilakukan setelah proses – proses yang diselesaikan di tingkat kabupaten. “Bagi cabor yang belum, akan dijadwalkan kemudian,” terangnya.
Iwan juga mengaku, telah mendapatkan jadwal entri by name untuk memastikan seluruh atlet yang bisa dipertandingkan sesuai nomor dan kelas yang dipertandingkan. Sesuai teknikal handbox atau THB yang dilaksanakan oleh masing-masing cabor se provinsi NTB. Sejauh ini, jumlah atlet untuk Kabupaten Dompu sebanyak 414 orang dengan 34 cabor termasuk futsal. (vin/*)