DOMPU, INSANCHANNEL.COM – Pemerintah daerah (Pemda) Kabupaten Dompu menggelar musyawarah rencana pembangunan daerah (Musrembang) Kabupaten Dompu 2024 untuk rencana pembangunan tahun 2025. Tahun 2025 merupakan jembatan dalam menjaga kesinambungan pembangunan menuju Dompu emas di tahun 2045. Untuk mencapai itu, diperlukan langkah yang strategis dalam menumbuhkan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan dalam mewujudkan pembangunan manusia yang berkualitas.
Hal itu disampaikan Wakil Bupati Dompu, H Syahrul Parsan, ST, MT saat membuka kegiatan Musrembang Kabupaten Dompu tahun 2024 di aula pendopo Bupati, Kamis (7/3/2024) kemarin. Dikatakan H Syahrul Parsan, pertumbuhan yang inklusif dimaksudkan tidak hanya menciptakan peluang ekonomi baru, tetapi juga memastikan kesempatan yang sama pada semua lapisan masyarakat, khususnya masyarakat miskin.

“Ini tidak mungkin dilakukan oleh pemerintah saja, namun diperlukan partisipasi bagi semua pihak agar turut andil dalam menciptakan pertumbuhan ekonomi yang akseleratif. Ketika perekonomian tumbuh dengan baik, maka kemiskinan, ketimpangan, dan pengangguran akan menurun,” kata H Syahrul Parsan.
RKPD tahun 2025 ini diarahkan pada peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan dengan Tema ; “Peningkatan Kualitas Manusia Melalui Pertumbuhan Ekonomi Yang Inklusif dan Berkelanjutan”.

Karenanya, H Syahrul Parsan meminta pimpinan perangkat daerah untuk menyusun rencana program dan kegiatan yang sesuai dengan tujuan pembangunan daerah dan harus termuat dalam dokumen RKPD. Program itu harus disinkronkan dengan agenda pembangunan nasional dan agenda pembangunan Provinsi NTB agar terjadi keselarasan program kegiatan pembangunan daerah dan nasional.
Musrembang Kabupaten Dompu tahun 2024 ini dihadiri oleh Kepala Bappeda dan Litbang Provinsi NTB yang diwakili oleh Sekretrisnya, Dr Mahjulan dan Dekan Universitas Mataram. Keduanya langsung didaulat menjadi pemateri dalam Musrembang Kabupaten Dompu.
Hadir juga anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kabupaten Dompu, pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), tokoh masyarakat, dan akademisi. Karenanya, H Syahrul menyampaikan apresiasinya dan berharap tahun 2025 mendatang, porsi pembangunan di Kabupaten Dompu dari Provinsi dan pusat dapat ditambah serta direalisasikan. (02ic/*)